Seseorang tanpa sadar terus-menerus makan gula, tanpa menghiraukan ancaman dibalik rasa manisnya. Ketika kadar gula darah seseorang naik sehingga mengakibatkan Diabetes, barulah ia menyadari betapa buruk, efek kebanyakan makan gula.
 ilustrasi foto: desimartini.com
  Minuman dengan kadar gula tinggi menyerupai soda juga sanggup mengakibatkan penuaan dini, yang dikarenakan kromosom memendek. Belum lagi efek jelek lainnya menyerupai kanker, gagal jantung dan kerusakan hati. Makan gula secara hiperbola sangat berbahaya bagi kesehatan. Untuk mengurangi efek kecanduan makan gula, anda perlu membiasakan mengurangi rasa cantik pada minuman atau makanan.
Fakta Mengejutkan Mengenai Makan Gula secara Berlebihan
Bisa mengakibatkan Penyakit Jantung
Dengan banyak makan gula, mengakibatkan kadar kolesterol baik akan menurun. Tidak hanya itu, hal ini juga berdampak kenaikan kadar lemak di dalam darah. Kedua kondisi jelek tersebut sanggup memicu penyakit Jantung.
[Simak: Cara Mengobati Penyakit Jantung Secara Alami]
Resiko serangan Kanker
Gula yang terdapat pada masakan dan minuman, merupakan masakan yang disukai oleh sel-sel kanker. Jadi, mulailah untuk mengontrol konsumsi gula.
[Simak: 14 Cara Mencegah Kanker Yang Praktis Anda Lakukan]
Resiko Diabetes Tipe 2
Hormon insulin bekerja untuk mengatur kadar gula dalam darah. Dengan makan gula secara hiperbola akan mengakibatkan insulin bekerja dengan keras untuk menjaga kestabilan kadar glukosa. Hal ini akan menaikkan resiko diabetes tipe 2.
Melemahkan Kekebalan Tubuh
Seseorang yang tidak kuasa untuk mengontrol konsumsi gula, sangat mungkin mengakibatkan kegemukan. Berat tubuh yang naik secara terus-menerus pada kesannya mengakibatkan obesitas yang sangat rentan terhadap gangguan kesehatan. Tubuh mempunyai sistem kekebalan yang seharusnya digunakan untuk melawan setiap serangan penyakit dari luar. Ketika obesitas terjadi, sistem kekebalan tubuh yang akan digunakan untuk melawan penyakit terpaksa digunakan untuk mengatasi duduk perkara yang timbul akhir kegemukan.
Menurunkan Daya Ingat Otak
Baru-baru ini ada sebuah penelitian yang mengungkapkan fakta bahwa makan gula secara hiperbola sanggup menurunkan daya ingat dan kemampuan otak. Jadi, kalau ingin semoga kemampuan kognitif otak meningkat maka anda perlu mengurangi konsumsi gula, serta banyak mengkonsumsi masakan dan minuman yang sanggup meningkatkan kemampuan otak.
Membahayakan Hati
Kadar glukosa dan fruktosa yang hiperbola bisa berasal dari masakan maupun minuman yang terlalu manis. Begitu juga kalau anda mengkonsumsi gula terlalu sering. Nah, keduanya bisa menjadi racun bagi hati manusia. Untuk menjaga kesehatan organ hati, anda perlu mengurangi konsumsi gula secara nyata.
Gula secara diam-diam, tapi mematikan
Mengkonsumsi fruktosa secara hiperbola sanggup mengganggu resistensi leptin, hormon yang berperan dalam selera makan. Jika fungsi hormon ini terganggu, anda akan cenderung ingin makan secara terus-menerus. Kondisi leptin yang terganggu, tidak menawarkan tanda-tanda apapun.
Perubahan Genetik
Seseorang yang makan gula secara hiperbola sanggup mengalami perubahan hormon yang disebut sebagai ghrelin. Hormon tersebut sanggup mengalami penurunan fungsi akhir terlalu banyak makan gula.
 photo credits: medicmagic.net
  Demikian beberapa hal yang sanggup membahayakan kesehatan tubuh, akhir makan gula secara berlebihan. Perlu diingat, gula bukan hanya bersumber dari gula pasir. Semua masakan dan minuman cantik dan bersoda juga merupakan sumber glukosa yang tidak baik kalau dikonsumsi secara berlebihan.
Related Posts
 


Tambahkan Komentar Sembunyikan