Nyeri ringan atau berat pada perut tentunya sangat menyiksa penderita. Terkadang tanda-tanda disertai dengan kejang dan kram. Sakit perut sanggup disebabkan oleh asupan makanan yang salah, atau faktor lain menyerupai tukak lambung, abses jamur candida, penyumbatan pada pembuluh darah, radang usus buntu, penyakit crohn, atau kanker.
Jadi sebelum anda mencari obat yang sempurna untuk meredakan sakit perut, yakinkan faktor yang mendasari gangguan ini. Berharap saja bahwa nyeri yang anda derita yaitu akhir dari salah makan. Artikel ini akan mengupas semua metode untuk menangani sakit perut sesuai dengan penyebabnya.
11 Cara Mengobati Sakit Perut Sesuai Penyebabnya
Di bawah ini yaitu beberapa cara tradisional untuk mengtasi sakit perut, yang diubahsuaikan dengan faktor yang mendasarinya. Jadi, pilih cermati tanda-tanda yang timbul dan pilih metode pengobatan yang relevan:
1. Sakit perut yang disebabkan oleh makanan pedas
Untuk menenangkan nyeri perut yang dipicu oleh makanan pedas, cukup dengan mengkonsumsi jus pepaya yang dicampur dengan madu murni. Jus wortel juga efektif sebagai solusi untuk duduk perkara ini.
2. Sakit perut lantaran maag atau minuman berkafein
Iritasi pada lambung sanggup disebabkan oleh kenaikan zat asam, yang pada kesudahannya sanggup memicu penyakit maag (gastritis). Untuk mengobati sakit perut yang dipicu oleh naiknya asam lambung, cobalah ramuan kunyit. Cuci kunyit dengan air mengalir, parut dan peras untuk mengambil sarinya. Tambahkan madu murni, berikan kepada anak anda untuk diminum. Cara ini juga berlaku untuk meredakan nyeri perut akhir minuman kafein, disebabkan sifat hirau taacuh dari kunyit. Pelajari: 9 cara mengobati Maag secara alami
3. Sakit perut akhir diare
Buatkan minuman oralit, ketika si kecil menderita sakit perut yang disebabkan oleh diare. Hal ini bertujuan untuk mencegah dehidrasi, akhir hilangnya banyak cairan dalam tubuhnya. Untuk mengatasi diare secara tradisional, anda sanggup memakai daun jambu biji. Petik pucuk daun jambu biji, basuh dengan air mengalir lalu bilas dengan air matang. Berikan kepada anak anda untuk dimakan secara langsung. Untuk balita, tumbuk dan peras daun guava lalu suapkan padanya. Pelajari lebih lanjut: Cara mengobati Diare dengan cepat.
4. Sakit perut yang dipicu oleh kembung
Asupan serat yang berasal dari sayuran terkadang mengakibatkan gas yang menimbun di lambung, sehingga mengakibatkan bergas (perut kembung). Minyak kayu putih sanggup dioleskan pada sekitar perut, untuk memudahkan buang angin. Secangkir teh hangat tanpa pemanis, juga sanggup membantu untuk menenangkan perut.
Jika kondisi ini dialami oleh bayi, oleskan minyak telon pada perutnya. Panaskan daun pohon jarak dengan api kecil. Saat masih hangat, balurkan pada pusar bayi.
5. Sakit perut disebabkan disentri
Sakit perut pada balita dan anak-anak, mungkin sebagai tanda-tanda disentri yang disebabkan abses amoeba ataupun basil shigella. Kondisi ini sering disertai mual, muntah, dan feses berdarah atau berlendir (mucus). Silahkan baca artikel sebelumnya: cara mengobati disentri secara alami.
Cegah kehilangan cairan tubuh pada bayi, dengan menunjukkan larutan elektrolit dan makanan lunak menyerupai bubur juga makanan berprotein. Selengkapnya: 12 Cara mengobati disentri secara alami.
6. Sakit perut akhir intoleransi laktosa
Rasa sakit dan nyeri pada perut sanggup terjadi, akhir alergi terhadap minuman yang mengandung laktosa menyerupai susu, yogurt, dsb. Ganti susu kemasan dengan susu kedelai atau sumber protein nabati yang lain.
7. Sakit perut alasannya yaitu radang usus buntu
Appendicitis atau peradangan pada usus buntu sanggup disebabkan sisa makanan ang mengendap dan tertimbun dalam organ tersebut. Penyebab lainnya yaitu abses virus. Untuk mengetahui tanda-tanda penyakit ini, letakkan 3 jari kanan pada pangkal pinggang anda. Angkat kaki sebelah kanan, jikalau timbul perih mungkin menjadi indikasi adanya tanda-tanda appendicitis. Periksakan diri anda ke dokter, untuk mendapat penanganan yang tepat. Tindakan medis untuk gangguan ini salah satunya dengan operasi bedah ringan.
8. Sakit perut sebagai tanda-tanda kolera
Muntaber atau kolera merupakan penyakit menular yang disebabkan abses basil berjulukan Vibrio cholera, yang terbawa oleh air minum yang kotor (tidak higienis) atau alasannya yaitu sanitasi buruk. Muntaber sering mengakibatkan kehilangan cairan tubuh pada penderita. Berikan oralit atau air kelapa sebagai sumbangan pertama, untuk mencegah dehidrasi. Obati muntaber dengan daun sembung. Rebus daunnya dengan air bersih, berikan airnya kepada penderita ketika airnya masih hangat.
9. Sakit perut alasannya yaitu sembelit
Makanan berserat sangat diharapkan untuk melancarkan terusan cerna, sehingga kotoran sanggup dikeluarkan dengan mudah. Sumber serat alami sanggup diperoleh dari buah-buahan dan sayuran. Konstipasi merupakan salah satu akhir kurang serat yang dikonsumsi, sehingga feses menjadi keras. Jika kondisi ini dibiarkan dalam jangka panjang, sanggup memicu penyakit wasir.
Penanganan terhadap duduk perkara kesehatan ini, tentunya dengan mengatur contoh makan yang benar. Masukkan serat ke dalam hidangan harian anda. Dengan pencernaan yang lancar, dengan sendirinya sakit perut tidak lagi terjadi.
10. Sakit perut lantaran kerikil empedu
Kebiasaan mengkonsumsi makanan berlemak secara hiperbola sanggup mengakibatkan timbunan kolesterol dan cairan empedu. Batu empedu yang terbentuk akan mengakibatkan tanda-tanda menyerupai nyeri pada perut, demam, dan mual.
Untuk mengatasi gangguan ini, minumlah 4 gelas jus apel setiap hari selama seminggu. Pada hari terakhir, minum air hangat dicampur dengan garam dapur.
11. Sakit perut akhir cacingan
Infeksi cacing kremi pada terusan cerna sanggup terjadi ketika makanan tidak bersih masuk ke dalam tubuh seseorang. Anak-anak sangat rentan terhadap risiko cacingan, lantaran kebiasaan bermain tanah kotor lalu lupa untuk basuh tangan sebelum makan. Solusi untuk duduk perkara ini, silahkan pelajari: 12 cara mengobati cacingan pada anak dan orang dewasa.
Tips mengatasi sakit perut
- Hindari untuk sementara minuman kafein, susu, minuman bersoda, makanan berminyak, buah dengan rasa masam, dan makanan berlemak.
- Pilih makanan lembut menyerupai bubur, nasi tim, atau biskuit. Hal ini akan mencegah sakit perut semakin parah.
- Hindari obat pereda sakit perut yang dijual di pasaran, anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.
Nah, itulah 11 cara mengobati sakit perut sesuai penyebabnya. Konsultasi dengan dokter jikalau sakit perut disertai diare secara terus-menerus, berat tubuh menurun, sembelit, nafsu makan menurun, demam tinggi, sulit bernafas, dan kondisi serius lainnya.
Related Posts
Tambahkan Komentar Sembunyikan